Di masa pandemi seperti sekarang, kita akan sering bekerja di rumah. Di waktu yang sama, anak kita pun juga menjalani sekolah di rumah. Adakah tips untuk menjalani kondisi ini? Simak disini.

Artikel ini dipersembahkan oleh Biocalci, yang merupakan suplemen kalsium organik + Ester C dilengkapi dengan Vitamin D3 untuk membantu penyerapan kalsium ke dalam tubuh.

Tips Bekerja dan Sekolah Di Rumah

Pandemi Covid-19 membuat kegiatan belajar mengajar anak di sekolah dihentikan. Sebagai gantinya kegiatan sekolah diadakan dari rumah masing-masing murid. Begitu pula dengan aktivitas perkantoran yang ikut dihentikan sementara, dan para pekerja diminta untuk bekerja dari rumah masing-masing.

Ada beberapa tips untuk menjalani masa-masa bekerja di rumah di saat anak kita melakukan sekolah di rumah, antara lain:

1. Memaksimalkan fleksibilitas

Atur pekerjaan Anda sehingga sesuai dengan kebutuhan keluarga. Lakukan pekerjaan penting di waktu yang bebas dari gangguan, contohnya ketika anggota keluarga lain sedang beristirahat malam. Dan selesaikan pekerjaan yang kurang penting ketika anggota keluarga sedang aktif bekerja atau bersekolah di rumah. 

2. Sistem berkomunikasi sekolah di rumah

Buatlah sistem berkomunikasi yang dapat meminimalisir gangguan bagi orang tua yang sedang bekerja, atau bagi anak yang sedang bersekolah. Salah satu caranya adalah dengan menyediakan buku untuk dijadikan “Buku Pertanyaan”, dimana semua anggota keluarga dapat bertanya, menyampaikan pendapat, dan bisa dibahas setelah waktu bekerja dan sekolah selesai.

Kita juga bisa memanfaatkan email. Sampaikan pendapat dan pertanyaan melalui email ke masing-masing anggota keluarga, balaslah email tersebut ketika ada waktu kosong saat bekerja atau bersekolah.

3. Berkomunikasilah saat sekolah di rumah

Sediakan kalender, tabel rencana sekolah, daftar tugas-tugas, dan daftar pengingat agar orang tua maupun anak dapat mengetahui apa yang akan dikerjakan atau dilakukan hari ini. Orang tua dan anak dapat mengecek atau berdiskusi tentang rencana mereka esok hari saat sarapan atau makan malam, sehingga semua anggota keluarga dapat mengetahuinya.

4. Tugas rumah tangga

Bagilah tugas-tugas rumah tangga. Setiap anggota keluarga dapat bertanggung jawab terhadap sebuah tugas rumah tangga yang sesuai dengan kemampuannya. Contohnya seperti anak bisa diberi tugas menanak nasi, sedangkan ayah bertugas membuang sampah dan mengunci pintu gerbang.

5. Bekerja cerdas

Lakukan usaha Anda yang terbaik untuk lebih teratur dan efisien saat bekerja. Buatlah dan jalani rencana kerja yang efektif, dan rencanakan waktu kerja lebih banyak dari yang Anda perlukan. Hindari gangguan dengan segala cara, salah satunya adalah dengan mengatur area kerja yang nyaman di dalam rumah.

Menjaga Daya Tahan Tubuh

Ketika menjalani bekerja dan sekolah di rumah, seluruh anggota keluarga beresiko melakukan gaya hidup tidak aktif. Terlalu lama duduk membuat tubuh kita secara tidak langsung terprogram untuk bekerja lebih lambat. Beberapa sistem tubuh yang terkena dampak negatifnya adalah sistem kardiovaskular, sistem hormon, dan sistem kekebalan tubuh alias daya tahan tubuh.

Hindari gaya hidup tidak aktif dengan berolahraga rutin setiap hari bersama anggota keluarga. Konsumsi pula nutrisi-nutrisi yang diperlukan tubuh untuk menjaga daya tahan tubuh tetap normal seperti:

  • Kalsium: dapat membantu menjaga keseimbangan dan mempercepat waktu respon sistem imun tubuh.
  • Vitamin C (Ester C): mendukung daya tahan tubuh, sehingga tidak mudah jatuh sakit.
  • Vitamin D: dapat membantu kerja sistem imun dengan sifat anti inflamasi dan imunoregulasi.

Selain menjaga sistem imun, kalsium dan vitamin D merupakan dua nutrisi penting untuk menjaga kesehatan tulang kita. Oleh karena itu, pilihlah suplemen kalsium organik + Ester C yang dilengkapi dengan Vitamin D3 untuk bantu penyerapannya, seperti Biocalci.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *